Hey Ciwir ciwir, gimana celana masih ketat? Atau udah ganti pake cawet cutbray sama BeHa lengan panjang? Wow!
Kali ini, aku pengen sedikit ngenganoni atau membradeli tokoh-tokoh rekaan yang sering nangkring di rubrik Obrolan. Mereka adalah orang-orang yang suka nongkrong di Warung Kopi Mbok Darmi.
Tapi sebelum lanjut kesitu, ada baiknya aku akan sedikit memberikan disclaimer blog ini. Blog ini dibuat hanya untuk hiburan semata! Pernah juga disinggung di artikel yang berjudul Isolasi Mendiri: Lebaran Tanpa Mudik, bahwa sebelum ini, blog ini pernah dianggap sampah! Dengan banyak foto-foto ciwir hot! yang aku ambil sembarangan. Namun, beberapa bulan yang lalu, aku bongkar dan hanya menyisakan dua batang artikel dari hampir 150'an artikel di blog sampah 'itu'.
Dan setelahnya, kini punya wajah baru, selain rubrik Profil Bisnis, rubrik lainnya seperti Romantic Poem, Obrolan dan Cerpen Horor Kisah Nyata, adalah rubrik yang muncul dari wajah baru blog ini. Bahkan Cerpen Horor Kisah Nyata itu benar-benar baru. Mungkin nextime aku bahas tentang rubrik itu.
Pada awal dulu bikin gossiphobia, memang aku bikin khusus untuk sebuah sentilan pada ciwir ciwir dengan seabreg keunikannya. Akan tetapi, memang masih sama nyentilnya, dengan perbedaanya sekarang lebih ke issu yang sedang viral di sekitar kita, seperti kepanikan harga minyak goreng, artis ini yang nganu, issu sosial, atau sekedar berbagi cerita horor yang gak nakutin!
Jauh sebelum itu, nama gossiphobia sendiri menjadi rancu jika, isinya cuma gossip yang beredar. Tapi kerancuan itulah yang aku mau. Karena kita sadar, meski sedang teler, jika kita berada di tengah masyarakat yang punya hobi berkebiasan menggossip! Entah gossip yang dibuat-buat atau gossip yang mengacu pada kejadian yang terjadi, tapi dilebih-lebihkan.
Gossiphobia sendiri adalah plesetan dari gossip dan phobia, atau ketakutan yang parah terhadap sebuah gossip. Karena di kehidupan nyata, aku sebagai penulis, memang sangat anti atau lebih kepada tidak suka terhadap gossip. Aku lebih suka cross check sebelum membenarkan sebuah gossip. Aku pikir, semua orang yang bijak akan melakukan hal yang sama, meskipun aku juga bukan termasuk orang bijak.
Nah, balik ke topik. Tokoh seperti Mbok Darmi, Pak Sarno, Pak Dalkem, Pak Mundakir, dan Pak Kirno semua adalah tokoh rekaan semata. Jadi tidak ada maksud jika ada kesamaan nama, tempat maupun sifat. Semua hanya untuk kepentingan penokohan semata, tidak berniat menyudutkan maupun melecehkan atas nama yang aku pakai.
Aku memakai situasi Warung Kopi Mbok Darmi sendiri tidak lain karena keresahan ku, saat melihat tayangan di televisi! Jika, ada sebuah kasus atau peristiwa yang menjadi heboh, maka di stasiun-stasiun TV khususnya yang bergenre tipi berita, langsung buru-buru menayangkan temu wicara, entah yang berkompeten maupun yang hanya ngasal tentu saja.
Dari situlah, aku pikir obrolan mereka tak ubahnya obrolan di Warung Kopi. Yang kerap kita temui di pinggir jalan atau depan gang. Lantas hal ini yang menginspirasi aku membuat tokoh Mbok Darmi, Pak Dalkem dan lain sebagainya. Dan bahkan dengan metode yang sama. Ada sebuah berita terus berusaha didialogkan dan terakhir.. yah terakhir tidak ada solusi nya, sama aku bikin di rubrik sebuah keresahan blog ini. Just the Rasan's!
Dan inilah profiliasi para tokohnya;
Diawali dengan tokoh sentral di rubrik ini. Mbok Darmi atau singkatan dari Modar Mikir (mati gara gara berfikir), adalah seorang janda yang ditinggal meninggal suaminya. Tidak atau belum diceritakan dia punya keturunan, karena ceritanya berkembang di warung kopi miliknya saja. Mbok Darmi adalah perempuan Jawa, yang punya pemikiran yang lebih bijak dari para pelanggannya. Dia kadang yang menenangkan keadaan jika ada salah satu dari pelanggannya yang mulai rusuh. Dia juga seorang penjual yang baik, ramah dan juga teliti terlebih saat mencatat berapa dan apa saja yang Pak Sarno makan, karena Pak Sarno sering lupa apa saja yang sudah dia sikat.
Pak Dalkem
Selanjutnya tokoh Pak Dalkem atau modal cangkem(hanya bermodal mulut), sebenarnya aku agak sedikit takut memunculkan tokoh ini, sebab aku buat sebagai tokoh yang fanatik dan simpatisan sebuah organisasi yang sudah dibredel pemerintah, sehingga jika topik pembicaraan nya menyangkut pemerintah, tokoh ini yang aku munculkan sebagai tokoh oposisi pemerintah. Dengan selalu nyinyir pada kebijakan pemerintah, jadi agak berat sebenarnya namun harus aku muncul kan untuk mendapatkan cerita yang lebih menarik. Tokoh ini terinspirasi dari seorang tetangga kontrakan saat aku tinggal di kawasan Cengkareng. Pak Dalkem aku gambarkan seorang lelaki yang suka menghisap rokok, seorang bandar atau juragan sapi, penampilan yang necis dan suka ceplas-ceplos terutama saat ia mengomentari pemerintah.
Pak Sarno
Tokoh Pak Sarno di rubrik ini, aku gambarkan sebagai seorang pria paruh baya yang selalu ingin tampil bijak dibandingkan dengan pak Dalkem. Pandangan politik nya juga bersebrangan dengan Pak Dalkem, namun dia aku gambarkan pula sebagai tokoh sedikit netral, tapi akan aku bikin dia berapi-api jika bersinggungan dengan pembahasan tentang keadaan sosial budaya. Selain itu, Pak Sarno terkenal suka ngutang dulu, di Warung Kopi Mbok Darmi, dia juga sering kali lupa berapa saja yang sudah ia makan selama nongkrong di sana, makanya membuat Mbok Darmi repot mencatat barang dagangan nya yang dinikmati Pak Sarno, penampilan Pask Sarno aku gambarkan sebagai seorang yang sedikit amburadul, rambut acak-acakan tapi selalu wangi.
Pak Mundakir dan Pak Kirno
Pak Mundakir atau mundak kentir(tambah gila) dan Pak Kirno(kikir dari sono) adalah dua tokoh yang akhir-akhir ini jarang aku munculkan. Sebenarnya akan menjadi lebih menarik dan ramai jika mereka dibawakan, akan tetapi aku sendiri yang kerepotan, untuk membuat scriptnya. Entah mungkin setelah postingan ini, aku akan sesekali memunculkan mereka. Penggambaran tokoh Pak Mundakir sendiri, ia digambarkan sebagai tokoh yang selalu ngawur kalau mengungkapkan pendapatnya. Serta tidak konsisten dengan apa yang menjadi pandangan nya. Sedangkan Pak Kirno adalah tokoh intelek yang sedikit ngawur, dan narsisme menganggap lawan bicaranya bodoh, selain itu juga terkenal pelit saat ngopi di Warung Mbok Darmi.
Nah, itu sekelumit penokohan serta sedikit penjelasan tentang blog ini. Aku yakin semua ciwir ciwir yang baca tulisan ku, paham dan mau memahami maksud dari apa yang aku tuliskan di blog gossiphobia ini.
Sekian cerita ku, jumpa lagi kapan-kapan.